Dalam
era globalisasi seperti saat ini, perkembangan dunia teknologi, terutama
internet sudah tidak terbendung lagi. Pemanfaatan internet beberapa tahun
belakangan ini semakin pesat. Internet tidak lagi dijadikan sebagai media
berkomunikasi semata, tapi juga telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan
dari dunia bisnis atau usaha, industri, pendidikan dan pergaulan sosial. Khusus
untuk pergaulan sosial atau yang lebih dikenal dengan jejaring sosial menunjukkan
perkembangan yang sangat luar biasa cepat. Saat ini sudah banyak sekali
situs-situs jejaring sosial yang menarik perhatian para pengguna internet. Beberapa
situs jejaring sosial seperti facebook, twitter dan myspace bahkan sangat
digandrungi oleh mayoritas pengguna internet di seluruh dunia, mulai dari anak
kecil, remaja maupun dewasa.
Lantas apa sebenarnya
jejaring sosial itu? Mengapa bisa sedemikian digandrungi?
Jejaring
sosial adalah suatu struktur sosial yang dibentuk dari simpul-simpul (umumnya
adalah individu atau organisasi) yang diikat dengan satu atau lebih tipe relasi
spesifik seperti nilai, visi, ide, teman, keturunan dan lain-lain. Jejaring sosial
sebagai struktur sosial yang terdiri dari elemen-elemen individual atau
organisasi memberikan jalan bagi mereka untuk
dapat berhubungan satu sama lain. Sedangkan situs jejaring sosial dapat
diartikan sebagai sebuah web berbasis pelayanan yang memungkinkan penggunanya
dapat membuat profil, melihat daftar pengguna lain yang tersedia, dan dapat
mengundang atau menerima teman untuk ikut bergabung dalam situs jejaring sosial
tersebut.
Melihat
antusiasme para pengguna internet terhadap situs jejaring sosial, tentu saja situs
jejaring sosial ini akan memberikan dampak sosial berupa dampak positif dan
negatif secara bersamaan kepada para penggunanya. Berikut ini beberapa dampak
positif dan negatif yang diakibatkan oleh jejaring sosial:
Dampak
Positif
- Memperluas pergaulan, karena mudah berinteraksi dengan orang-orang dari seluruh dunia.
- Dapat digunakan sebagai media promosi yang efektif dalam bisnis.
- Penyebaran informasi dapat dimaksimalkan.
Dampak
Negatif
- Dapat menyebabkan kecanduan situs jejaring sosial, hal ini membahayakan kesehatan karena memicu orang untuk mengisolasikan diri. Akibat tindak mengisolasikan diri ini adalah dapat mengubah cara kerja gen, membingungkan respon kekebalan, level hormon tidak stabil dan merusak performa mental.
- Seseorang yang menghabiskan waktu terlalu lama di depan layar computer cenderung jarang berolahraga sehingga dapat mengakibatkan kondisi fisik yang menurun, bahkan obesitas.
- Kerusakan fisik juga sangat mungkin terjadi. Bila menggunakan mouse atau memencet keypad ponsel selama berjam-jam setiap hari, seseorang dapat mengalami cedera tekanan yang berulang-ulang. Penyakit punggung juga merupakan hal yang umum terjadi, pada orang-orang yang menghabiskan banyak waktu duduk di depan meja komputer.
- Media elektronik, seperti komputer, laptop, atau handphone (ponsel) juga menghancurkan secara perlahan-lahan kemampuan anak-anak dan kalangan dewasa muda untuk mempelajari kemampuan sosial dan membaca bahasa tubuh. Maksudnya adalah seseorang akan mengalami pengurangan interaksi dengan sesama mereka dalam jumlah menit per hari-nya menyebabkan jumlah orang yang tidak dapat diajak berdiskusi mengenai masalah penting, menjadi semakin meningkat setiap harinya.
Sejak situs jejaring
sosial menarik perhatian public dunia. Sebagian besar penggunanya rela menghabiskan
waktu berjam-jam untuk mengunjungi situs tersebut. Oleh karena itu diperlukan suatu
cara untuk mengatasi kecanduan jejaring sosial ini seperti dengan membatasi
waktu penggunaan internet, terutama situs jejaring sosial. Kita juga perlu
belajar menggunakan jaringan internet secara bijak sehingga kita tidak menjadi
orang yang kecanduan jejaring sosial. Para pengguna situs jejaring sosial ini
tidak harus berhenti total, namun hanya perlu lebih bijak dalam memanfaatkan
jejaring sosial.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar